Scooter Boy: Keunikan Budaya, Bahasa dan Kuliner

Ilustrasi (dok: Thinkstock)

Di ujung selatan Kota malang, tepatnya di Desa Sumbermanjing Kulon Kec.Pagak setiap bulan Agustus selalu mengadakan Pawai untuk memperingati hari HUT Republik Indonesia, tidak hanya pawai masyarakat juga mengadakan berbagai perlombaan seperti ( Sepak Bola, Tarik tambang, Gerak jalan dll.), masyarakat sangat antusias dalam mengikuti berbagai kegiatan tersebut.

Sumber : Youtube

Keunikan dari masyarakat Malang mengenal bahasa kiwalan malangan, yaitu bahasa yang kosakatanya diambil dari bahasa Jawa, kemudian struktur katanya diubah menjadi terbalik. Seperti oskab (bakso), ayas (saya),kera (arek/ anak), ngalam (malang) dan sebagainya. Menurut beberapa kalangan sejarahwan, bahasa kiwalan malangan memiliki nilai historis perjuangan masyarakat malang ketika melawan penjajah Belanda. Bahasa kiwalan malangan dipelopori oleh salah seorang pejuang yang bernama Suyudi Raharno, seorang pejuang Gerilya Rakyat Kota (GRK). bahasa ini digunakan sebagai bahasa sandi yang digunakan oleh para pejuang malang pada saat masa penjajahan belanda. kelanjutan sejarah kota malang bisa kamu baca disini

Di Sumbermanjing kulon juga terdapat industri rumahan (UKM) Mak THI yang memproduksi makanan ringan yang berupa krupuk kedelai rasa Original, yang produknya sudah mulai digemari di kalangan pecinta kuliner tradisional, yang lezat dan bergizi mungkin anda perlu mencobanya